![]() |
Foto: Puspen TNI |
NARRAN.ID, NEWS - Jakarta – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi terhadap 101 perwira tinggi (Pati) di lingkungan TNI pada awal Januari 2025. Langkah ini bertujuan untuk penyegaran organisasi dan penguatan struktur komando dalam menghadapi tantangan strategis ke depan.
Mutasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/7/I/2025 yang ditandatangani pada 3 Januari 2025. Dari total 101 Pati yang dimutasi, terdiri atas 62 Pati TNI Angkatan Darat (AD), 8 Pati TNI Angkatan Laut (AL), dan 31 Pati TNI Angkatan Udara (AU). Informasi ini dikutip dari laporan Antara News yang merinci daftar lengkap perwira tinggi yang mengalami pergeseran.
Beberapa perwira tinggi yang mengalami mutasi antara lain:
- - Letjen TNI Eko Margiyono, M.A. yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur Lemhannas, dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
- - Letjen TNI Drs. Nugroho Sulistyo Budi, M.M., M.Han dari Kepala Badan Siber dan Sandi Negara menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
- - Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.Int., M.H.I. yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, kini dipercaya sebagai Pangdam XVIII/Kasuari.
Selain itu, mutasi juga menyasar posisi strategis lainnya, seperti Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Direktur di Pusat Kesenjataan Kavaleri, dan Kepala Biro Humas Lemhannas. Keputusan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi TNI dalam menjalankan tugasnya.
Kapuspen TNI, Mayjen TNI Hariyanto, menyatakan bahwa rotasi dan mutasi ini merupakan bagian dari upaya TNI untuk terus beradaptasi dengan dinamika lingkungan strategis yang berkembang. Dalam laporan yang dikutip dari Sindonews, ia menegaskan bahwa pergeseran perwira ini bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja TNI dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Langkah ini juga menunjukkan komitmen TNI dalam melakukan regenerasi kepemimpinan serta memberikan kesempatan bagi perwira muda untuk menempati posisi strategis, sehingga organisasi tetap dinamis dan responsif terhadap berbagai tantangan.
Dengan adanya mutasi ini, diharapkan TNI dapat terus meningkatkan profesionalismenya dalam menjalankan tugas pokoknya, yaitu menjaga kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, dan melindungi segenap bangsa Indonesia. [red]
#TNI #Tentara #Militer #Jabatan #Mutasi #Pertahanan