 |
| Foto: KUER/Caroline Ballard |
NARRAN.ID, NEWS - Narasi konflik di Gaza kembali memasuki babak baru setelah Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menegaskan sikap tegasnya menolak segala bentuk pemindahan paksa atau "pembersihan etnis" terhadap warga Palestina di Gaza. Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya tekanan internasional terhadap Israel, yang disebut-sebut tengah mempertimbangkan langkah-langkah kontroversial dalam menghadapi konflik berkepanjangan dengan Hamas.
Dilansir dari Antara, Guterres menyatakan bahwa setiap upaya pemindahan paksa warga sipil bertentangan dengan hukum internasional dan berisiko memperburuk krisis kemanusiaan yang sudah parah di wilayah tersebut. Ia menekankan bahwa solusi terhadap konflik ini harus berbasis keadilan dan tidak boleh dilakukan dengan cara yang mengorbankan hak-hak dasar masyarakat sipil.
Ketegangan global meningkat seiring dengan laporan bahwa Israel terus melanjutkan operasi militernya di Gaza, dengan serangan udara yang menargetkan berbagai wilayah pemukiman. Organisasi hak asasi manusia dan sejumlah negara telah menyuarakan kekhawatiran mereka terhadap meningkatnya jumlah korban sipil, termasuk anak-anak dan perempuan.
Sementara itu, respons dunia terhadap pernyataan Guterres beragam. Beberapa negara, termasuk Turki dan sejumlah negara Eropa, menyambut baik sikap PBB dan meminta komunitas internasional untuk menekan Israel agar mematuhi hukum internasional. Namun, di sisi lain, Amerika Serikat masih mempertahankan dukungan politiknya terhadap Israel, meskipun mendesak adanya gencatan senjata untuk mencegah lebih banyak korban jiwa.
Di tengah situasi yang semakin memanas, pertanyaan besar yang muncul adalah sejauh mana pengaruh PBB dalam menghentikan eskalasi konflik ini. Apakah kecaman dan seruan dari komunitas internasional akan cukup untuk membendung langkah Israel? Ataukah Gaza akan kembali menjadi saksi bisu dari kebuntuan diplomasi dunia?
Untuk saat ini, dunia menunggu dan mengamati. Sementara itu, di Gaza, suara ledakan dan sirene ambulans terus menggema, mengingatkan bahwa nyawa manusia selalu menjadi taruhannya dalam konflik tanpa ujung ini.
#PBB #UN #FreePalestine #Palestina #Gaza #Aneksasi #Genosida #Kemanusiaan
.png)
